Grup musik cadas "The Rolling Stones", Kamis malam (29/11) muncul di The Rock Café, Kemang, Jakarta Selatan. Tentu saja bukan grup musik di bawah pimpinan Mick Jagger, yang muncul, tapi Acid Speed Band, "Rolling stones"nya Indonesia.
Dengan tiket Rp 75 ribu, penikmat lagu-lagu Rolling Stones bisa menikmati sekitar 25 lagu. Cuma acara yang direncanakan mulai pukul 21.00 baru main satu setengah jam kemudian, ketika, ruang telah terisi penuh, bahkan sampai banyak yang berdiri di depan panggung.
Rico, "Mick Jagger"nya Acid sudah tak lincah lagi. Karena tubuhnya, tampak tambun. Walaupun begitu, suaranya, masih mampu mengajak hadirin The Rolling Stones Nite berjingkrak dan bernyanyi bersama-sama. Sesekali vokalis itu maju ke meja panggung dan melompat-lompat bagai salah satu lagu Rolling, "Jumping jack Flash", yang malam itu juga dinyanyikannya.
Hadirin kebanyakan berusia 40 tahun ke atas. "Ya, kami bernostalgia, karena saat grup ini ngetop kami sedang berusia muda,"ujar Steve, 45 tahun. Reputasi Acid Speed Band juga bukan kelompok musik baru. Grup yang dulunya bernama Cikini Stones Compleks, sudah malang melintang membawakan lagu-lagu Rolling Stones sejak 25 tahun yang lalu. Bahkan saat manggung HUT ke-17 Rolling stones di Teater Terbuka, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, yang rusuh, kelompok ini menjadi salah satu "bintang". Terutama karena wajah vokalisnya, Rico, yang mirip dengan vokalis Rolling Stones, Mick Jagger.
Walau waktu sudah menunjukkan hampir pukul 01.00 dini hari, para penonton belum beranjak pulang. Lagu "Ruby Tuesday" yang semula direncanakan sebagai penutup konser itu batal. Karena penonton masih minta tambah lagi. Pain it Black. Begitulah Acid memungkaskan pertunjukkannya.
Pendidikan Nasib
8 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar