Mempertahankan tekanan darah tetap rendah terlalu lama setelah serangan stroke justru berisiko terjadinya stroke ulang. Untuk mengatasinya, menurut Doktor Salim Yusuf dari The Population Health Research Institute, Hamilton Health Sciences and McMaster University, Kanada, perlu diberikan telmisartan.
Yusuf membagi 20 ribu pasien sembuh stroke dalam dua kelompok. Satu kelompok menggunakan telmisartan 80 miligram setiap hari selama 15 hari, dan grup lain menggunakan obat kosong (plasebo). Hasilnya, ternyata pengguna telmisartan selama dua setengah tahun tak terkena stroke ulang, penyakit jantung, dan kencing manis (diabetes). Sedangkan pada kelompok plasebo masih ditemukan risiko serangan stroke ulang.
(dimuat Info Kesehatan di Majalah Tempo, 25 September 2008)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar